Maumere, Viralntt.com – Kasus perekrutan tenaga kerja secara Ilegal akhir – akhir ini semakin marak terjadi. Salah satunya terjadi di Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Perekrutan secara Ilegal yang terjadi secara masif itu, menuai aksi protes Netizen atau Warga Internet dari beberapa postingan di Media Sosial (Medsos), terhadap persoalan yang melibatkan Oknum Calo Perekrut tersebut, yang diduga kuat merupakan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD Terpilih), pada pemilu legislatif 2024 lalu dari Dapil Sikka 3 Partai Demokrat diketahui berinisial YS.
Atas peristiwa kejahatan kemanusiaan tersebut, Vallery Samador selaku Kepala Dinas Nakertrans Kabupaten Sikka buka suara. Dalam sesi wawancara dengan awak media pada Rabu 03 Maret 2024 sekira pukul 10:25 Wita, Pertama – tama Ia mengucapkan turut berdukacita yang mendalam atas peristiwa yang menimpa korban meninggal dunia baru – baru ini atas nama Jodimus Moan Kaka (40), warga Desa Hoder, Kecamatan Waigete yang merupakan salah satu tenaga kerja ilegal hasil perekrutan calo tersebut.
Ia mengatakan, pihaknya secara dinas teknis akan berupaya bekerjasama dengan pihak Kepolisian Resort (Polres) Kabupaten Sikka, khususnya bagian Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), guna penyelidikan oknum – oknum yang saat ini masih berkeliaran dan merekrut tenaga kerja secara ilegal, baik didalam dan luar negeri.
